Membangun persahabatan membutuhkan pengertian dan kedewasaan, karena setiap pribadi memiliki karakter dan sikap yang berbeda.
karakter yang kompleks dan sikap yang mementingkan diri sendiri sering kali membuat persahabatan tidak berlangsung lama. Ada yang dahulunya sahabat baik, tetapi seiring berjalannya waktu lalu menjadi musuh.
Hal-hal seperti ini harusnya tidaklah terjadi, apabila ada sikap pengertian, dewasa, tidak saling menyakiti dan juga saling menghormati.
Oleh sebab itu, kesetiaan dalam persahabatan biasanya diuji dalam waktu yang lama. Dalam hal ini, hanya waktu yang akan menjawabnya.
Setiap orang tentu mengharapkan memiliki teman dan sahabat-sahabat yang baik. Saya pikir tidak ada orang yang mengharapkan sahabatnya yang buruk dan merugikan dirinya.
Meskipun demikian, masih ada saja orang-orang yang menjadi sahabat tetapi memiliki maksud-maksud yang terselubung. Oleh sebab itu, berhati-hatilah ketika mencari dan menjalin hubungan persahabatan.
Membangun persahabatan
Banyaknya masalah yang muncul dalam persahabatan membuat kita harus hati-hati dan bijaksana dalam menjalin persahabatan.
Setidaknya kita harus hati-hati dalam memilih sahabat dan memahami dengan benar tujuan dari persahabatan itu sendiri.
Langkah-langkah dalam menjalin persahabatan
Persahabatan juga haruslah memberikan manfaat yang baik, khususnya bagi diri sendiri. Berikut ini akan dijelaskan beberapa langkah-langkah yang dapat dipertimbangkan dalam membangun persahabatan.
1. Memahami tujuan persahabatan
Ketika menjalin sebuah persahabatan hendaknya setiap orang memahami maksud dan tujuan dari persahabatan tersebut.
Hal ini penting karena sahabat adalah orang paling dekat dengan diri kita. Biasanya mereka akan saling terbuka dan saling mendukung.
Oleh sebab itu, sahabat haruslah orang yang memiliki pengertian dan juga bisa saling memahami. Seorang sahabat akan selalu memberikan pertolongan dan saling mendukung ketika kita ada masalah.
Sahabat yang baik tidak akan menghilang ketika kita membutuhkan pertolongan. Bahkan dalam tahap-tahap tertentu ada orang-orang yang rela berkorban demi menolong sahabat-sahabatnya.
Sahabat yang sejati tentulah akan saling mendukung dan saling menolong. Mereka sudah masuk dalam dewasa dalam bersahabat, karena memahami makna dari persahabatan tersebut.
2. Saling menghargai dan menghormati
Langkah kedua dalam membangun persahabatan adalah harus saling menghargai dan menghormati. Ini adalah kunci utama supaya hubungan persahabatan menjadi baik.
Sikap menghargai sebagai wujud penghormatan terhadap kehadiran mereka yang selalu ada, baik sebagai teman maupun seorang sahabat.
Sahabat yang sejati seharusnya bisa saling menghormati seperti seorang saudara. Walaupun dalam tahap ini, masih ada yang belum memahami maknanya dengan benar.
Saling menghormati bukan berarti kita terbuka semua kepada mereka, tetapi penghormatan tersebut diberikan karena mereka pantas untuk dihormati.
Ada hal-hal yang memang harus dibatasi, terutama masalah privasi diri sendiri. Hal ini penting sekali untuk menjaga batas-batas normal sebagai sahabat.
Ingatlah bahwa ia memang sahabat dalam susah dan duka namun bukanlah seorang kerabat atau keluarga sedarah dengan kita.
Apabila masing-masing sudah memiliki pasangan maka hal ini juga haruslah memiliki batas-batas moral yang wajar. Karena masing-masing juga sudah memiliki kehidupan yang lain.
Apabila tidak bisa menjaga batas-batas tersebut maka bisa saja dikemudian hari akan menimbulkan konflik dan salah paham dengan pasangan.
3. Saling menjaga nama baik
Tujuan membangun persahabatan adalah menjaga nama baik dari sahabat kita. Apabila dikemudian hari terjadi kesalah-pahaman dan perselisihan maka janganlah saling menjatuhkan. Apalagi sampai mencemarkan nama sahabat sendiri.
Ingatlah bahwa persahabatan bisa saja terputus atau hancur, tetapi janganlah saling membenci dan bermusuhan.
Justur hal ini sangat menyedihkan apabila melihat persahabatan hancur dan mereka saling bermusuhan. Tentu hal-hal seperti ini tidaklah dinginkan, sehingga kesepakatan untuk saling menjaga nama baik harus menjadi hal yang utama.
4. Memiliki kedewasaan
Kedewasaan akan sangat menolong sekali dalam menjalin persahabatan, karena kedewasaan akan membuat sikap dan tindakan kita menjadi bijaksana.
Apabila ada perbedaan dan perselisihan, maka hal semacam ini dapatlah diselesaikan dengan baik-baik.
Sikap dewasa memang diperlukan dalam banyak hal, khususnya dalam menjalin persahabatan dengan orang yang memiliki sikap dan karakter yang berbeda.
Walaupun sikap mereka terkadang konyol dan aneh, namun mereka bisa saling memahami karena memiliki kedewasaan.
Oleh sebab itu, dalam menjalin persahabatan jangan pernah menusuk dari belakang. Istilah ini banyak digunakan oleh sebagian besar orang yang merasa disakiti oleh sahabatnya sendiri.
Istilah ini untuk menunjukkan gambaran mengenai sahabat yang menjatuhkan, mencemarkan nama baik, atau berselingkuh dengan pasangan sahabatnya sendiri.
Terjadinya peristiwa seperti ini menunjukkan bahwa mereka tidak memahami makna dan tujuan dari persahabatan itu sendiri.
Dampaknya adalah mereka bersikap tidak dewasa, tidak saling menghargai dan saling menjatuhkan. Oleh sebab itu dalam menjalin persahabatan haruslah tetap berhati-hati dan menjaga privasi diri sendiri.
Hal ini untuk menghindari berbagai kemungkinan yang bisa terjadi, karena manusia bisa berubah-berubah setiap waktu.
