“Aman dalam lindungan Allah”, demikianlah Kitab Mazmur menggambarkan orang-orang yang hidupnya dalam naungan TUHAN. Walaupun ada seribu orang rebah disisi kanan dan kirimu, mereka tidak kan menimpa engkau (Mazmur 91:7).
Setiap orang menginginkan tempat yang aman dan nyaman di dalam hidupnya. Namun, tanpa disadari mereka mencari tempat yang aman dan nyaman kepada manusia. Kenyamanan yang seperti sifatnya sementara, karena setiap orang dapat berubah-ubah setiap waktu.
Oleh sebab itu, tempat yang paling aman adalah berlindung dalam naungan Allah. Hal ini ditulis dalam Mazmur 91:9, “Sebab TUHAN adalah tempat perlindunganmu, Yang Maha Tinggi telah kau buat tempat perteduhanmu”.
Dalam kehidupan sehari-hari, terkadang banyak hal yang membuat kita menjadi cemas, khawatir dan takut. Perasaan itu muncul ketika menghadapi berbagai kesulitan hidup atau pun takut kehilangan orang-orang yang kita kasihi.
Perasaan cemas dan takut tersebut terkadang membuat kita menjadi rapuh dan lemah. Renungan hari ini mengajak kita semua untuk datang kembali kepada Allah dan melihat segala bentuk kebaikannya.
Aman dalam lindungan Allah
Mazmur 91:9 menuliskan firman yang begitu indah sekali. Firman itu mengatakan demikian: “Sebab TUHAN adalah tempat perlindunganmu, Yang Maha Tinggi telah kau buat tempat perteduhanmu”.
Mazmur ini secara khusus berbicara tentang “aman dalam lindungan Allah”, karena berbicara tentang keyakinan dan perlindungan yang yang kekal.
Dalam beberapa hal, mazmur ini sering dianggap sebagai mazmur yang penuh dengan janji penghiburan dan perlindungan ilahi. Meskipun tidak menyebutkan nama penulisnya secara langsung, beberapa pendapat meyakini bahwa penulisnya adalah raja Israel yang terkenal, yaitu raja Daud.
Secara keseluruhan, mazmur 91 memiliki tema yang mendalam tentang keyakinan bahwa Allah adalah penjaga dan pelindung umat-Nya dari segala bentuk ancaman dan bahaya.
Perlindungan ini dapat bersifat spiritual maupun secara fisik. Dengan demikian, mereka yang berlindung kepada Allah akan merasakan dan memperoleh perlindungan dalam segala situasi.
Namun, benarkah orang-orang Kristiani mempercayai perlindungan ilahi ini? Jawabannya tentu berbeda-beda, karena setiap orang memiliki pengalaman spiritual dan iman yang berbeda-beda.
1. TUHAN Adalah Tempat Perlindunganmu
Mari kita kembali dan memperhatikan Mazmur 91:9: “Sebab TUHAN adalah tempat perlindunganmu, Yang Maha Tinggi telah kau buat tempat perteduhanmu”. Bagian utama memberikan pernyataan bahwa TUHAN adalah satu-satunya tempat perlindungan bagi orang-orang percaya.
Dia bukan hanya sekedar pelindung saja, tetapi menjadi tempat di mana kita bisa merasa nyaman dan aman dalam berbagai kondisi. Meskipun mengalami berbagai masalah dan kesulitan, kita masih diberikan sukacita untuk menghadapi semua itu.
Jika rasa nyaman dan aman itu kamu dapatkan dari temanmu, pasanganmu atau sahabatmu, maka ini salah besar. Mereka adalah orang-orang terdekatmu secara fisik, dan suatu saat nanti bisa menyakiti dan mengecewakanmu.
Oleh sebab itu, kita sangat membutuhkan perlindungan dan rasa aman secara fisik maupun secara spritual. Kita meyakini bahwa setiap perjalanan hidup TUHAN selalu punya rencana yang indah. Orang-orang yang takut akan Dia, mereka akan benar-benar merasakan perlindungan tersebut.
2. TUHAN tempat Perteduhanmu
Bagian kedua menuliskan demikian: “Yang Maha Tinggi telah kau buat tempat perteduhanmu”. Istilah “Yang Maha Tinggi” merujuk kepada kekuasaan Allah yang tidak terbatas, Dia adalah Maha segalanya. Karena Dia Maha segalanya, maka Allah adalah satu-satunya yang mampu memberikan perlindungan 24 jam non stop.
Penjaga manusia bisa saja terlelap atau lalai, tetapi Allah tidak pernah terlelap. Mazmur 12:7-8 menuliskan: “TUHAN akan menjaga engkau terhadap segala kecelakaan, Ia akan menjaga nyawamu. TUHAN akan menjaga keluar masukmu, dari sekarang sampai selama-lamanya”.
Ayat di atas dengan jelas mengatakan bahwa Dia adalah penjaga dan tempat perteduhan bagi orang-orang percaya. Kesanalah anak-anak terang mempertaruhkan hidup dan mempercayakan masa depannya.
Ini merupakan keputusan yang tidak mudah, karena kita sendiri masih bertarung dengan kehidupan duniawi. Namun, dengan iman kita dapat percaya dan mempercayakan segalanya kedalam tangan-Nya yang Maha Kuasa.
Oleh karena itu, siapakah tempat perlindunganmu saat ini? TUHAN atau manusia, pilihlah sesuai dengan pilihanmu sendiri. Jika kamu mengandalkan manusia, maka jangan pernah kecewa ketika dia mengkhianatimu.
Namun, jika kamu mengandalkan TUHAN yang benar, engkau merasa aman dan nyaman, meskipun harus menghadapai berbagai ujian hidup.
Kiranya renungan hari ini tentang “aman dalam lindungan Allah” dan menguatkan dan meneguhkan iman kita ketika menjalani kehidupan sehari-hari, Tuhan memberkati. Baca juga artikel tentang Tuhan adalah tempat perlindungan.