Bangkit dari keadaan terpuruk sangat dimungkinkan bagi setiap orang yang mengalami berbagai persoalan dan kegagalan dalam hidup. Menyesali sebuah peristiwa masa lalu tidaklah baik, ingatlah bahwa hati yang terluka, dendam dan kegagalan bukan akhir dari kehidupan ini.
Setiap orang masih memiliki perjalanan hidup yang panjang. Oleh sebab itu, bangkit dan menata kembali kehidupan ini sangatlah penting.
Ada banyak orang yang pesimis dan tidak yakin bahwa dirinya mampu untuk bangkit dari keadaan tersebut, namun bukan berarti hal itu tidak bisa dilakukan.
Ada banyak cara yang bisa dilakukan, secara khusus adalah mulai membangun kepercayaan diri dan bangkit.
Ini merupakan pilihan yang harus dilakukan, karena setiap orang berhak untuk mendapatkan kebahagiaan. Ayat Alkitab di bawah ini akan memberikan semangat dan kekuatan baru bagi kita.
Yesaya 40:31 (TB): “Tetapi orang-orang yang menanti-nantikan TUHAN mendapat kekuatan baru: mereka seumpama rajawali yang naik terbang dengan kekuatan sayapnya; mereka berlari dan tidak menjadi lesu, mereka berjalan dan tidak menjadi lelah.”
Bangkit dari keadaan terpuruk
Setiap orang memiliki perjalanan hidupnya sendiri. Ada orang yang berhasil di dalam pekerjaan, karier, dan juga dalam menjalin hubungan asmara atau pernikahan.
Akan tetapi, tidak semua orang juga bisa berhasil di dalam kehidupannya. Mereka mengalami kegagalan dalam pekerjaan, karier, hubungan asmara dan juga gagal membangun bahtera rumah tangga.
Keadaan seperti ini tentu tidak pernah diinginkan, tetapi tetap terjadi. Sering kali keadaan seperti membuat seseorang menjadi terpuruk. Ada yang ingin bunuh diri atau mengalami trauma dan juga stres berat.
Oleh karena itu, bangkit dari keadaan terpuruk merupakan pilihan yang tepat. Artikel ini bertujuan untuk memberikan motivasi dan ajakan supaya anak-anak Tuhan tidak berlarut-larut di dalam penyesalan.
Percayalah bahwa Tuhan memiliki rencana yang indah di setiap peristiwa yang terjadi di dalam kehidupan kita sampai hari ini.
Meskipun bangkit dari titik terendah bukan perkara yang mudah, namun percayalah bahwa imanmu akan memampukanmu untuk bangkit kembali.
Ada langkah-langkah sederhana yang efektif supaya bisa bangkit dari keadaan terpuruk. Di antaranya akan dijelaskan di bawah ini.
1. Memahami penyebabnya
Setiap kegagalan dalam hidup tentulah ada penyebabnya, sehingga mengenali dan memahami penyebabnya sangatlah penting.
Hal ini akan menolong kita untuk belajar menjadi dewasa sehingga tidak mengulangi kesalahan yang sama.
Ada banyak cerita dari perjalanan hidup seseorang, keberhasilan ataupun kegagalan tentu selalu ada. Jika boleh memilih, tentu tidak ada orang yang memilih untuk gagal dalam perjalanan hidupnya.
Oleh sebab itu, kegagalan bukanlah akhir dari cerita dan perjalanan hidup kita. Jadi, jangan pernah menyerah meskipun kamu sedang berada pada titik terendah.
Kunci utama untuk bangkit dari keadaan terpuruk adalah menyadari dan memahami kesalahan-kesalahan yang pernah dilakukan.
Setelah mempelajarinya dengan seksama, lalu tanyakan kepada diri kamu sendiri. Mengapa hal itu bisa terjadi? Dengan demikian, kamu akan memahami penyebab dari kegagalan tersebut.
2. Melakukan refleksi dan perenungan
Melakukan refleksi berarti mencermati setiap peristiwa yang terjadi dan melakukan perenungan mengenai segala penyebab dari kegagalan tersebut.
Setelah itu, lalu mengidentifikasinya secara cermat sehingga peristiwa tersebut tidak terjadi dan terulang kembali.
Sikap rendah hati sangat diperlukan supaya kamu bisa menerima kegagalan demi kegagalan tersebut dengan hati yang terbuka.
Hal ini menolong kita untuk berdamai dengan diri sendiri dan juga orang lain, sehingga tidak ada kekecewaan ataupun dendam.
Perenungan membawa kepada penerimaan bahwa kita pernah melakukan kesalahan, sehingga ini menjadi pembelajaran hidup yang berarti.
Perenungan juga membuat kita tidak menyalahkan orang lain atas peristiwa yang terjadi, tetapi menyadari segala kekurangan diri sendiri.
3. Selalu optimis dan percaya diri
Banyak ditemukan orang-orang yang apatis dan pesimis dalam menjalani kehidupan ini. Misalnya ada orang yang tidak menikah karena pernah disakiti beberapa kali oleh pasangannya, sehingga takut membina rumah tangga.
Selain itu, ada juga orang yang takut memulai segala sesuatu karena ia pernah gagal. Misalnya takut memulai usaha karena pernah rugi atau bangkrut.
Oleh sebab itu, langkah ketiga ini sangat penting untuk membuat kamu bangkit kembali. Meskipun ini tidak serta merta bisa dilakukan, namun biarlah proses itu membuat kamu bangkit dan percaya diri.
Setiap proses memang membutuhkan waktu, namun percayalah bahwa selalu ada harapan yang jauh lebih baik di masa depan.
Jangan hidup di masa lalu, jika hal itu menyakitkan dan membawa hidupmu semakin terpuruk dan menderita.
4. Membuat rencana yang jelas
Bangkit dari keadaan terpuruk dapat juga dilakukan dengan membuat rencana yang jelas mengenai hal-hal yang harus dilakukan.
Hal ini akan membuat kehidupan kamu menjadi terarah dan memiliki tujuan yang pasti, buatlah berbagai kegiatan yang jelas dan positif.
Dengan memiliki gaya hidup dan berbagai aktivitas yang positif, maka akan membuat kamu bangkit lebih cepat.
Setiap kegiatan dan aktivitas tersebut bisa membawa kita kepada pikiran positif mengenai arti kehidupan yang sebenarnya.
Oleh sebab itu, buatlah rencana yang jelas dan positif untuk beberapa waktu ke depan. Janganlah mengisolasi diri dengan mengurung diri di dalam rumah, karena hal ini akan membuat anda semakin terpuruk.
5. Melakukan refreshing atau liburan
Memulihkan diri dari keadaan terpuruk juga dapat dilakukan dengan melakukan refreshing atau liburan ke tempat-tempat yang indah dan menyenangkan.
Hal ini akan menolong kamu menemukan hal-hal yang positif, memberi inspirasi dan memberikan rasa nyaman.
Pemandangan alam yang indah dan bertemu dengan orang-orang yang ceria dan bahagia juga dapat memberikan motivasi kepada Anda.
Dengan demikian, kita akan bersyukur dan sangatlah beruntung karena bisa menikmati keindahan hidup.
Liburan ke berbagai tempat yang menarik juga dianjurkan, supaya bisa mendapat berbagai inspirasi dan semangat yang baru.
6. Bangkit dari keadaan terpuruk: meminta dukungan
Pemulihan diri dari keadaan terpuruk juga dapat dilakukan dengan dukungan dari keluarga, sahabat dan orang-orang terdekat.
Meminta dukungan kepada mereka sangatlah diperlukan, terutama dukungan moral dengan mendoakan, memberikan semangat, dan juga saling bertukar pikiran.
Dukungan semacam ini akan sangat membantu untuk memulihkan kepercayaan diri dan juga dorongan untuk melakukan hal-hal yang baru. Semakin banyak orang-orang yang mendukung, maka akan semakin cepat Anda memulihkan diri.
Terutama bagi saudara-saudara seiman yang memiliki akar pahit, luka batin dan dendam. Pemulihan dan penyembuhan luka batin membutuhkan proses yang lebih lama jika dibanding dengan persoalan-persoalan yang lain.
Oleh sebab itu, carilah dukungan dari keluarga dan orang-orang terdekat, secara khusus bisa hsaring dengan gembala atau pendeta Anda di gereja.
Dengan memiliki teman untuk berbicara, maka kita bisa saling berbagi dan saling menguatkan. Ingatlah bahwa doa orang-orang benar sangat besar kuasanya, sehingga dukungan doa sangat diperlukan.
7. Bersyukur dalam segala hal
Bersyukur dalam segala hal akan membantu seseorang bangkit dari keadaan terpuruk. Dengan bersyukur, maka orang-orang percaya bergantung dan percaya kepada rencana Allah.
Dengan demikian, maka mereka mempercayai bahwa Allah turut bekerja dalam segala hal, sehingga ada pelajaran penting dari setiap peristiwa yang terjadi. Hal ini bukanlah kebetulan, tetapi ada maksud Tuhan dibalik peristiwa itu.
Oleh sebab itu, selalu bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan adalah ciri dari kehidupan anak-anak Tuhan.
Walaupun tidak semua orang mampu bersyukur dalam setiap keadaan, namun kita bisa belajar untuk melakukannya.
Kesimpulan: bangkit dari keadaan terpuruk
Setiap orang tentu tidak pernah menginginkan kegagalan dalam perjalanan hidupnya. Meskipun demikian, kegagalan sering kali menemani perjalanan hidup kita sampai sekarang ini.
Ada banyak orang yang terkadang stres dan depresi karena mengalami banyak persoalan dalam hidupnya.
Peristiwa inilah yang terkadang membawa kehidupan seseorang semakin terpuruk dan jatuh ke dalam titik nadir dan tidak bisa melakukan apa-apa.
Tentulah penyebabnya sangat kompleks dan setiap orang mengalami hal yang berbeda-beda. Apabila di awal mengalami sebuah kegagalan, maka janganlah di tahap selanjutnya juga mengalami kegagalan.
Pandanglah ke depan dan percayalah bahwa Anda akan sukses dan layak untuk hidup bahagia, kegagalan itu hanyalah sementara.
Kita harus optimis dan percaya diri, apabila ada 100 orang yang sukses dan berhasil, Anda adalah salah satunya.
Keyakinan dan kepercayaan diri adalah kunci utama untuk mencapai masa depan yang bahagia, jangan biarkan kegagalan hari ini membuat kehidupanmu hancur dan berakhir.
Ada banyak orang di masa depan menanti Anda, mereka sedang menunggu dan ingin melihat Anda berhasil.
Ayat Alkitab penutup terdapat pada Amsal 16:3. Demikianlah firman Tuhan: “Serahkanlah perbuatanmu kepada TUHAN, maka terlaksanalah segala rencanamu.”
Semoga firman Tuhan ini menjadi pengingat supaya kita terus percaya dan bergantung kepada Allah. Baca juga artikel terkait tentang motivasi Kristen.