Munculnya mesias palsu adalah tanda-tanda dari masa akhir zaman, mereka akan memberikan pengajaran palsu dan melakukan tanda-tanda mujizat.
Mesias dan guru-guru palsu tersebut akan melakukan berbagai mujizat dan pada akhirnya akan banyak orang yang percaya dan mengikuti mereka.
Mesias dan nabi palsu akan melakukan banyak tanda dan juga mujizat-mujizat, sehingga dimungkinkan mereka juga menyesatkan orang-orang percaya.
Oleh sebab itu, Tuhan Yesus sudah menyampaikan hal ini terlebih dahulu supaya orang-orang percaya mempersiapkan diri dan waspada.
Tentu munculnya berbagai mesias palsu ini menjadi tantang bagi gereja dan orang-orang Kristen di masa sekarang ini. Sudahkah mereka membekali diri dengan pengetahuan firman yang benar dan iman yang teguh?
Munculnya mesias palsu dan nabi palsu
Munculnya mesias palsu menjadi tantangan gereja dan para pemimpin-pemimpin Kristen hari ini. Sudah gereja menjadi tempat pendidikan iman yang alkitabiah?
Sudahkah pemimpin-pemimpin Kristen menjadi contoh dan teladan yang benar di dalam kehidupan sehari-hari. Jangan sampai kehidupan mereka tidak mencerminkan firman Tuhan itu sendiri.
Pada zaman sekarang ini, sudah muncul berbagai ajaran yang menyimpang dan sudah sangat-sangat nyata muncul di sekitar kita.
Berikut ini Ayat-ayat Alkitab yang menjelaskan mengenai munculnya nabi-nabi palsu dan bagaimana peran mereka dalam menyesatkan umat manusia.
Kitab Matius 7:15: “Waspadalah terhadap nabi-nabi palsu yang datang kepadamu dengan menyamar seperti domba, tetapi sesungguhnya mereka adalah serigala yang buas.”
Matius 24:24: ”Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga.”
Matius 13:22: “Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda dan mujizat-mujizat dengan maksud, sekiranya mungkin, menyesatkan orang-orang pilihan.”
2 Petrus 2:1: “Mereka akan memasukkan pengajaran-pengajaran sesat yang membinasakan, bahkan mereka akan menyangkal Penguasa yang telah menebus mereka dan dengan jalan demikian segera mendatangkan kebinasaan atas diri mereka.”
1 Yohanes 4:1 “Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah percaya akan setiap roh, tetapi ujilah roh-roh itu, apakah mereka berasal dari Allah; sebab banyak nabi-nabi palsu yang telah muncul dan pergi ke seluruh dunia.”
Berbicara mengenai akhir zaman dan munculnya mesias palsu dan pengajar-pengajar sesat tentu menjadi perbincangan yang menarik. Topik ini sangat menarik dan sekaligus menakutkan, karena akan ada masa bahwa kehidupan di dunia akan segera berakhir.
Bagi orang-orang ateis, berbicara mengenai akhir zaman mungkin hanya sebuah lelucon saja. Namun hal ini tidaklah demikian bagi orang-orang Kristen.
Alkitab menjelaskan bahwa kehidupan di dunia hanyalah sementara, karena kehidupan yang sebenarnya adalah di sorga.
Munculnya pembinasa keji
Alkitab tidak menjelaskan secara detail mengenai masa siksaan berat dan mesias palsu; Penyiksaan yang berat akan terjadi apabila muncul seorang Pembinasa yang keji. Siapakah pembinasa yang keji ini?
Kitab Matius 24:15 memang tidak menjelaskan secara detail siapa sang pembinasa keji ini, dia sangat jahat dan melawan orang-orang benar.
Pembinasa yang keji di dalam Matius 24:15 berasal dari kata Yunani bdelugma (bdel’-oog-mah) yang berarti “pembinasaan” dan eremosis (er-ay’-mo-sis) yang berarti “yang membuat sunyi atau sepi.”
Lembaga Alkitab Indonesia menggunakan kalimat “pembinasa yang keji.” Apabila melihat dam memahami makna “pembinasa yang keji,” maka ini mengacu subjek atau kepada oknum dari pembinasa yang keji itu.
Alkitab King James Version dan New American Standart Bible menerjemahkan dengan kata “abomination of desolation” yang berarti pembinasaan yang keji. Memang ada perbedaan antara Pembinasa dan pembinasaan.
Dalam hal ini kita tidak sedang memperdebatkan sebuah terjemahan. Apabila dikalimatkan di dalam Matius 24:15 dengan kalimat “apabila kamu melihat pembinasaan yang keji” dan membandingkan dengan “Pembinasa yang keji” terjemahan LAI maka akan ada perbedaan makna dan arti.
Dalam hal ini maka ada sedikit kesulitan; namun hal ini bukanlah inti dari masalahnya. Terjemahan tersebut membantu kita untuk memahami teks tersebut dengan benar.
Berita yang disampaikan adalah akan ada waktu dan masa pembinasaan yang keji terjadi di tengah-tengah jemaat, Ini adalah pesan yang sedang disampaikan. Baca juga artikel terkait tentang doktrin tentang akhir zaman.
Siapakah pembina yang keji itu?
Kata Yunani bdelugma berhubungan dengan hal-hal yang kotor dan menjijikkan, yaitu berkaitan dengan berhala atau penyembahan berhala.
Oleh karena itu, dapat dipastikan bahwa orang-orang yang melakukan pembinasaan yang keji adalah orang-orang yang melawan Allah, yakni para penyembah berhala.
Mereka dikuasai dan hidup dengan penuh kekejian dan hawa nafsu, mereka akan memusuhi jemaat dan umat Allah.
Mereka tidak mengenal kebenaran, karena mereka berasal dari si jahat. Oleh sebab itu, orang percaya harus berdoa supaya dapat bebas dan melarikan diri dari pembinasaan keji itu (ay. 20).
Tuhan Yesus memberikan penegasan bahwa pada masa itu akan terjadi penyiksaan yang berat dan dahsyat dan belum pernah terjadi sejak dunia diciptakan hingga sampai sekarang ini.
Peristiwa ini hanya terjadi sekali dan tidak akan pernah terjadi lagi. Apabila mendengar perkataan Yesus mengenai hal ini, maka betapa mengerikan masa siksaan berat itu.
Apabila waktunya tidak dipersingkat, maka dipastikan bahwa tidak ada yang akan selamat dari peristiwa itu (ay. 22). Namun Tuhan Yesus juga memberikan sebuah penghiburan, karena melalui orang-orang pilihan, maka waktunya akan dipersingkat.
Munculnya mesias palsu: Kesimpulan
Masa siksaan berat dan mesias palsu menjelang masa akhir zaman memang sangat-sangat mengerikan sekali. Berbahagialah orang-orang yang masih setia dan bertekun dalam kebenaran, karena upahmu besar di sorga.
Bagi orang-orang yang hidup dengan hawa nafsu dan menolak kebenaran, maka celakah dia. Karena akan ada masanya orang-orang dursila dan jahat akan mendapatkan pembalasan yang setimpal dari Allah.
Kiranya Roh Kudus selalu memimpin dan membimbing kita kepada jalan-jalan kebenaran dan membawa kita hidup lebih dekat kepada Tuhan, amin!
